Assalamu'alaikum wr.wb
Pada kesempatan kali ini izinkan saya untuk membahas tentang Konfigurasi Control Panel Ajenti di Debian
Pengertian Ajenti :
Ajenti merupakan Server Control Panel berbasis web yang dapat digunakan untuk mengerjakan berbagai macam tugas dan konfigurasi manajemen server. Ajenti Admin Panel dibuat menggunakan bahasa pemograman Python. Selain sebagai Server Control Panel, Ajenti juga bisa digunakan sebagai web hosting management dengan menginstall paket aplikasi tambahan bernama Ajenti V. (
Okeee Berikutnya langsung saja kita Config :
A. Instalasi Ajenti control panel pada Debian.
Menambahkan Repository yang Dibutuhkan
Untuk repository saya menggunakan repository lokal dari Kambing UI. Kalian bisa menggunakan repository yang saya gunakan ataupun dari repository lain. Berikut konfigurasinya.
Sekarang tambahkan juga repository dari ajenti, untuk menambahkan repository ajenti berikut adalah konfigurasinya.
Setelah kedua repository ditambahkan, sekarang kita update paket-paket tersebut dengan perintah berikut.
Install Ajenti
Setelah paket-paket sudah terupdate, sekarang kita bisa lakukan instalasi ajenti dengan perintah berikut.
Tunggu proses instalasi sampai Generating certificate munucul, disana akan ada informasi Username dan Password default serta default port number yang digunakan ajenti.
Sampai saat ini sebenarnya ajenti sudah terinstal kedalam server debian dan seharusnya kita sudah bisa mengakses control panel ajenti pada browser client, namun disini terdapat suatu bug dimana saat kita mengakses ajenti pada web maka output yang ditampilkan akan menjadi blank berwarna putih atau mungkin tidak bisa diakses sama sekali.
Menurut sumber referensi yang saya baca, Masalah bug ini terjadi pada SSL yang digunakan ajenti. Untuk meresolve masalah bug tersebut kita bisa mengedit file transports.py dan handler.py pada derektori /usr/share/pyshared/socketio/ lalu kita berikan tanda kutip (“_”) pada nomor yang 3600, kurang lebih seperti ini cara meresolvenya.
Instalasi dan resolve bug telah selesai. sekarang kita restart ajenti lalu kita lihat statusnya, pastikan statusnya running. Berikut perintah yang digunakan.
Mengakses Ajenti
Sekarang akan kita coba mengakses ajenti pada client, untuk mengakses ajenti, secara default gunakan URL dengan format https://ip_address_server:8000 pada browser client lalu klik Advanced seperti berikut.
Setelah itu klik Accept the Risk and Continue seperti berikut.
Maka kita akan masuk ke halaman login ajenti, login dengan menggunakan username dan password default yang sudah diberitahukan pada proses instalasi.
Setelah berhasil login berikut ini adalah halaman utama antarmuka dari Ajenti Control Panel.
Ajenti menggunakan port default 8000, untuk alasan keamanan sebaiknya kita merubah port default tersebut. Untuk merubah port pada ajenti bisa kita lakukan pada menu configure seperti berikut.
Setelah itu save konfigurasi lalu restart ajenti. Untuk verifikasi apakah perubahaan port berhasil kita buka tab baru pada browser lalu akses ajenti dengan menggunakan port yang sudah dirubah seperti berikut.
C. Menambahkan User Baru Pada Ajenti
Untuk masalah user pada ajenti ada pada menu configure, disini kita bisa menambahkan user serta mengatur permission yang diberikan. Kita juga bisa merubah password root default agar server kita bisa lebih aman. Saya akan menambahkan user baru dengan nama Dilla, save konfigurasi lalu logout untuk melakukan verifikasi.
Sekarang login lagi dengan menggunakan user yang baru kita buat untuk verifikasi.
D. Menambahkan Plugin Pada Ajenti
Agar kita bisa menkonfigurasi services yang ada di server seperti NGINX, SAMBA, BIND9, dan lain-lain kita harus menambahkan atau menginstal plugin pada ajenti. Untuk plugin ajenti kita bisa instal pada menu Plugins. Saya akan contohkan dengan menginstal plugin SAMBA pada ajenti seperti berikut.
Setelah itu maka kita akan diarahkan ke terminal ajenti, untuk melanjutkan instalasi klik y. Setelah selesai instalasi kita restart ajenti lalu login kembali maka plugin sudah bisa kita gunakanan.
E. Konfigurasi SAMBA dan NGINX Pada Ajenti
Konfigurasi SAMBA
Sebelumnya kita sudah menginstal plugin samba, sekarang kita akan melakukan konfigurasinya. Bisa dilihat untuk konfigurasi samba berada pada menu SOFTWARE > Samba. Dan berikut adalah tampilan konfigurasi untuk samba.
Kembali lagi ke SOFTWARE > Samba. Lalu kita tambahkan konfigurasi baru, arahkan Path ke direktori yang telah kita buat dan untuk permissionnya bisa kita custom sesuai kebutuhan. Setelah itu klik SAVE.
Untuk pengujian pada client, tekan kombinasi Windows + R pada keyboard lalu untuk mengakses samba ketik dengan format \\IP-Address-Server kemudian enter maka kita sudah bisa mengakses direktori share yang tadi kita buat.
Konfigurasi NGINX
Sebelum melakukan konfigurasi NGINX pada Ajenti pastikan Plugin NGINX sudah terinstal, langkah instalasi plugin NGINX hampir sama pada saat instalasi plugin SAMBA. Setelah plugin NGINX terinstal tampilan antarmuka konfigurasi NGINX pada Ajenti adalalah seperti berikut.
Buat terlebih dahulu web direktori dan juga file index.html pada TOOLS > File Manager, lalu double-click pada file index.html seperti berikut
Sekarang klik Edit untuk menambahkan code HTML pada file tersebut.
Edit code HTML sesuai keinginan, disini saya menggunakan source code HTML dari blog yang saya punya. Kalu sudah selesai membuat code HTML klik SAVE.
Enable server block yang selesai dibuat lalu klik save. Lebih jelasnya perhatikan gambar berikut.
Sebelum melakukan verifikasi, restart terlebih dahulu service NGINX. Sekarang buka Web browser client lalu akes IP Address server. Jika konfigurasi tadi berhasil maka akan keluar output halaman web sesuai dengan file index.html yang tadi kita buat seperti berikut.
Sekian penjelasan singkat dari saya mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan
Wassalamu'alaikum wr.wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar